Makassar (part 2) – Family Gathering

Tulisan ini sebenarnya bukan catatan saya di Makassar, tapi merupakan liputan kegiatan saya akhir pekan kemarin. Sabtu Minggu lalu saya ikut acara Family Gathering kantor. Family Gathering Fujitsu Indonesia tahun ini diadakan di hotel Safari Garden Puncak. Kami semua karyawan Fujitsu Indonesia kumpul di kantor hari Sabtu 9 Agustus 2008 jam 7 pagi. Sekitar pukul 9 pagi rombongan kami meninggalkan gedung Kyoei Prince dengan menggunakan 6 buah bis. Tidak semua karyawan ikut bis, ada juga yang naik/nebeng mobil pribadi. Foto di samping ini adalah foto saat orang-orang mulai naik ke bis masing-masing. Ada 6 bis yang ikut dalam rombongan ini. Jam 10an kami sudah tiba di hotel Safari Garden. Ternyata hotel ini luas sekali, mungkin lebih tepat disebut sebagai resort. Review tentang hotel Safari Garden saya susun dalam bentuk komik, nanti saya muat di postingan berikutnya.

Kami datang di lokasi gathering pukul 10.30an. Setelah mengambil kunci, ada acara pembukaan….biasa lah style Indonesia pake pidato segala. Selain pidato ada juga pengenalan karyawan dari tiap-tiap divisi. Setelah itu baru kami semua makan siang. Makan siang di restorannya hotel Safari Garden, rada-rada teu puguh makanannya. Mungkin ini karena alasan penghematan (masih untung ada acara gathering). Menu makan siangnya cuma nasi, sepotong ikan mas bakar, tahu, tempe, ikan asin, gado-gado, dan sayur asem. Setelah makan siang acara selanjutnya adalah foto bersama. Foto bersama yang juga teu puguh. Dengan kamera biasa mana bisa mencakup gambar ratusan orang. Lebih pas kalau yang memotret menggunakan lensa wide(komplain terus sih..emangnya elo punya kamera & lensa wide?). Acara foto bersama berlangsung singkat saja, lalu kami semua bubar masuk kamar masing-masing.

Setelah masuk kamar dan istirahat sebentar acara dilanjutkan dengan permainan. Permainannya dibagi menjadi 2 bagian, bagian anak-anak dan bagian orang dewasa. Entah apa yang dilombakan di bagian anak-anak, saya tidak mengambil foto-foto di arena anak-anak. Kalau tidak salah dengar sih ada lomba balap bakiak, lomba memindahkan kelereng, dll. Di kelompok orang dewasa permainannya adalah permainan beregu. Maksudnya sih mungkin untuk menjalin keakraban di antara karyawan. Kami dibagi menjadi beberapa kelompok. Permainan pertama adalah lomba mengumpulkan bola dengan mata tertutup. Anggota kelompok yang bergantian ditutup matanya untuk mengambil bola yang disebar di lapangan; tentu dengan dipandu oleh teriakan-teriakan rekan kelompoknya.

Permainan dilanjut dengan permainan memindahkan air dengan menggunakan gelas kertas yang diikat di jidat. Setiap kelompok berbaris; dari anggota kelompok yang berbaris paling depan kami harus memindahkan air ke rekan di yang ada di belakang. Cukup sulit memindahkan air dari gelas yang diikatkan ke jidat kami. Ah..tidak ada aturan yang pasti. Diskualifikasi pun tidak ada, yah namanya juga permainan keakraban. Saya ikut serta dalam dua permainan ini, jadi sayang sekali tidak ambil foto-fotonya. Permainan ketiga adalah tarik tambang (standar banget gak sih?). Tarik tambang di mana-mana ya seperti itu. Kelompok dengan anggota-anggota berbadan besar sudah dapat dipastikan memegang sabuk juara :-p Berikut adalah komik lucu-lucuan tentang acara tarik tambang kelompok pria.

Sebenarnya masih ada permainan keempat, kalau tidak salah lomba pukul guling di atas kolam renang (yang kalah tentu basah masuk kolam renang). Saya memilih untuk main biliar sendiri bersama beberapa rekan. Ada 3 meja biliar kecil (7 feet di ruang bar & karaoke hotel). Pukul 6 saya pulang ke kamar, mandi & istirahat sebentar. Yang bikin lelah bagi saya adalah jalan kaki dari satu gedung ke gedung lainnya 🙁 . Aneh juga acara yang harusnya untuk refreshing malah bikin saya capek.

Jam 7 malam acara makan malam dengan hiburan live music, sulap (sulap badut teu puguh juga). Setelah itu ada acara pembagian President Award untuk 3 project dengan revenue terbesar. Ya itu khusus untuk para karyawan yang ikut ambil bagian dalam project….yang tidak ikut ya duduk-duduk saja di meja makan. Acara terakhir adalah pembagian door prize. Kami bubar pukul 11 malam. Saya cuma dapat voucher belanja SOGO senilai Rp300.000,-  Benar-benar melelahkan, masuk kamar langsung tidur tanpa sempat berganti pakaian (ah itu sih dasar aja males & jorok :-p ). Minggu paginya saya bangun kesiangan, jam 7 lebih baru bangun…itupun karena teman saya berbaik hati menelepon membangunkan saya. Buru-buru mandi & cepat-cepat ke restoran untuk sarapan. Setelah sarapan, saya main biliar lagi 😀 Sebenarnya sih gak enak main di meja kecil nan jelek itu. Tapi daripada gak ada kerjaan ya boleh lah.

Jam 10-an kami meninggalkan hotel Safari Garden menuju Taman Safari Indonesia. Ngapain di Taman Safari? Ya lihat binatang donk.Jam 1 siang kami selesai keliling Taman Safari. Acara berikutnya adalah makan siang…makanannya nasi kotak, lagi-lagi teu puguh. Eh dari tadi saya tulis “teu puguh teu puguh“, Anda ngerti kan maksudnya? Teu puguh itu bahasa Sunda, terjemahan bebasnya adalah “gak bagus“. Berhubung ada rekan saya yang harus berangkat ke Semarang karena ada pekerjaan emergency di sana, saya ikut saja pulang dengan nebeng mobil kantor. Ah lega rasanya kembali ke Jakarta, perjalanan yang cukup macet Puncak Jakarta kami tempuh 2.5 jam. Saya sampai di rumah pukul setengah 4 sore.

7 thoughts on “Makassar (part 2) – Family Gathering

  1. Udah ada sedikit bisik2 dari Panitia gathering 2009. 2 options :
    1. Ke Bali (staff only without family)
    2. Tanjung Lesung or Sol Elite Marbella

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.