Singapore (part 4) – Internet Gratisan

Salah satu hal yang saya suka di Singapura adalah adanya fasilitas internet gratis untuk umum. Di tempat-tempat keramaian tersedia hotspot, berselancar di dunia maya jadi mudah. Tidak rugi membawa serta Lenovo Ideapad S9 saya ke sini. Untuk dapat memanfaatkan fasilitas internet ini, saya harus mendaftar dulu ke situs http://www.icellnetwork.com , mudah sekali mendaftar lewat situs ini. Saya tahu cara ini dari rekan saya Subastian, ini berkat pengalamannya saat beberapa bulan lalu saat dia training ke Fujitsu Singapore. Sebelum berangkat ke Singapura saya sudah mendaftar dulu untuk memperoleh userename & password interne, bodohnya saya lupa apa passwordnya :-p Untung saya bisa SMS pada Subastian, jadi sementara saya pinjam username & password-nya Subastian. Oh ya fasilitas internet ini katanya gratis sampai akhir tahun 2009.

Saat jalan-jalan di Singapura, saya tinggal memeriksa saja ada tidaknya sinyal wifi dengan menggunakan Nokia E51 saya. Begitu dapat sinyal Wireless@SG, saya tinggal cari tempat duduk yang nyaman lalu buka netbook untuk berinternet. Seperti misalnya sekarang, sambil menunggu teman saya meeting saya duduk-duduk saja di Starbucks Bugis Junction. Dengan modal S$6.5 untukย  segelas Coffee Frapuccino, saya bisa duduk santai browsing internet. Penting bagi saya untuk mencharge Lenovo saya penuh-penuh sebelum meninggalkan hotel. Maklum batere Lenovo saya cuma bisa bertahan 2.5 jam saja. Biarpun internet di sini gratis, kecepatannya lumayan juga loh. Hasil pengukuran Speedtest.net kecepatan downloadnya 500kbps, upload 263kbps. Gila kan, menyaingi (eh mungkin melebihi) kecepatan Speedy di kos saya ๐Ÿ˜€ Lihat hasil capture Speedtest.net di bawah ini :

Foto di atas adalah hasil jepretan Budy saat saya mencoba akses internet setelah makan siang di Mc Donald di Funan Digital Mall (dekat stasiun MRT City Hall).

5 thoughts on “Singapore (part 4) – Internet Gratisan

  1. Just curious about your jacket Ted, kalo aku perhatiin kebanyakan ‘turis’ Indonesia di luar negeri hampir selalu pakai jaket, apakah Singapore ‘cukup dingin’ atau karena udah terbiasa dengan jaket yg selalu melekat dibadan?
    Soalnya aku selalu ‘kegerahan’ kalo di Singapore, bahkan seringnya cuma pakai kaos oblong kalo jalan2 disana ๐Ÿ™‚

    Btw, Wish you a Happy New Year Ted..

    Cheers..

  2. @ Rashai : hmm sebenernya Singapore cukup panas, cuma enaknya pake jaket tuh kantongnya banyak Ko ๐Ÿ˜€ jadi gampang mau bawa macem2 :))

    Happy new year too Ko ๐Ÿ™‚

  3. Betul juga Ted, aku juga walaupun ga suka pakai jaket tapi sering cari baju yang banyak kantongnya biar enak, itulah bedanya kita dengan turis ‘western’ yg sukanya pakai kaos, celana pendek + sandal kalo jalan2 di daerah tropis ๐Ÿ˜‰

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.