Tentang Rdesktop

Sehari-hari sekarang saya bekerja dengan notebook S6410 milik kantor. Notebook ini diisi oleh Ubuntu 8.10 yang cukup bersahabat selama saya pakai untuk bekerja. Di kamar saya juga punya Lenovo Ideapad S9 yang saya pasangi Windows XP. Kadang lelah juga mata saya kalau menggunakan Lenovo karena layarnya yang cuma selebar 9″. Saya akali saja kelelahan mata ini dengan mengakses Windows dari Fujitsu S6410. Setelah mencari info lewat Google saya jadi tahu ada aplikasi di lingkungan Linux yaitu rdesktop. Aplikasi ini sama fungsinya seperti Windows Remote Desktop, yaitu mengakses desktop Windows dari remote computer. Aplikasi rdesktop memungkinkan pengguna Linux untuk mengakses Windows dari mesin Linuxnya.

Lihat screenshot-nya di bawah ini, ini adalah tampilan Windows yang berjalan di Lenovo. Jadi asyik bisa menggunakan Windows yang ada di S9 dengan tampilan layar lebih besar dari ukuran aslinya.

Apliakasi rdesktop ini tersedia bebas di Internet, iseng mencari di kumpulan repository Ubuntu 8.10 ternyata ada di sana. Saya tinggal menginstalnya dari DVD repositori tanpa harus men-download-nya lagi dari Internet. Instalasinya cukup mudah, seperti biasa tinggal jalankan saja perintah apt-get install seperti berikut ini :

tedy@tedy-laptop:~$ sudo apt-get install rdesktop

Untuk mengakses Windows desktop saya cukup menjalankan perintah berikut ini :

tedy@tedy-laptop:~$ rdesktop 192.168.1.13

Cukup mudah, tinggal sebutkan saja alamat IP Windows yang sedang berjalan di Lenovo. Perintah di atas dapat diperlengkapi dengan beberapa opsi menjadi seperti berikut ini :

tedy@tedy-laptop:~$ rdesktop -u "Tedy Tirtawidjaja" -p password -g 1280x700 192.168.1.13

Beberapa opsi yang dapat ditambahkan dalam perintah rdesktop ini adalah :

  •  -u : username Windows
  • -p : password Windows
  • -g : besar resolusi layar yang diinginkan
  • -r sound:local : opsi ini dipakai untuk “menarik” suara dari remote ke local computer. Pada kasus saya suara akan tetap keluar di speaker-nya Lenovo. Dengan opsi ini saya bisa memaksa supaya Windows mengeluarkan suaranya lewat Ubuntu di Fujitsu S6410.

Dengan aplikasi ini saya jadi bisa menggunakan Windows & Ubuntu secara bersamaan tanpa harus berpindah-pindah notebook. Oh ya sama halnya dengan Windows Remote Desktop, saat saya mengambil alih desktop Windows dari Ubuntu maka tampilan desktop di layar Lenovo S9 langsung terkunci. Jadi dalam satu waktu hanya ada 1 desktop yang aktif. Sebaliknya saat saya kembali login di Lenovo, maka session rdesktop di Ubuntu langsung berakhir secara otomatis.

5 thoughts on “Tentang Rdesktop

  1. wah ted, makin canggih dong notebooknya… bisa di bikin kayak gitu. itu kayaknya mirip Virtual box yang dulu pernah gue install bukan ted? wah musti banyak berguru nih ted.

  2. @ Lutfi : pengganti Hyperterminal di Ubuntu bisa pake CU…gua tulis di postingan tentang serial console tuh Fi..

    @ Fendi : bedalah Fen..Virtual Box mah gua install OS di dalam OS, kalau ini mah bener-bener ada 2 laptop, gua akses yang Windows dari Ubuntu pake rdesktop

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.