Training Veritas Volume Manager

Hari Selasa, Rabu, dan Kamis lalu saya mengikuti training VERITAS Storage Foundations yang diadakan oleh kantor saya. Mengundang trainer dari salah satu perusahaan IT di Jakarta, saya dan rekan-rekan cukup menikmati training kali ini. Materi yang cukup menyenangkan dan kesempatan untuk mencoba-coba sendiri materi yang diajarkan membuat kami betah bertahan di ruang training meskipun jam sudah menunjukkan pukul 18.00 (padahal jadwalnya training berlangsung dari pukul 09.00 sampai pukul 17.00  Kasihan juga trainer-nya terpaksa menunggui kami berlatih sampai lewat waktu :-p.

Sebentar-sebentar…saya lupa menjelaskan apa itu VERITAS Storage Foundation. VERITAS SF adalah salah satu produk dari VERITAS (yang sekarang sudah diakuisisi oleh Symantec Corp.) yang berguna untuk mengatur penggunaan storage (harddisk) dan manajemen file dengan skala besar. Di dalam VERITAS SF yang kami pelajari sebagai materi pokok adalah VERITAS Volume Manager (VxVM).

Misalnya kami punya storage berisi 20 harddisk (@147GB), bagaimana cara kita me-manage penggunaan harddisk sebanyak itu : bagaimana mengalokasikan sejumlah space harddisk ke server tertentu, bagaimana mengatur multipathing, bagaimana mengatur redundancy, bagaimana mengatur backup data yang ada di dalam harddisk. Kira-kira seperti itu materi yang kami pelajari selama 3 hari kemarin.

Konsep dasar VxVM kira-kira seperti gambar berikut ini (ini cara bodoh-bodohan saya untuk menjelaskan pemanfaatan VxVM) :

veritas volume manager

Di posting-posting selanjutnya mungkin saya akan sedikit berbagi tentang bagaimana menggunakan VERITAS Volume Manager di Solaris OS. Tunggu ya…

3 thoughts on “Training Veritas Volume Manager

  1. Pak,

    Blognya bagus banget dan informatif. boleh saya tau siapa dan darimana trainer untuk veritas ini? kami bermnat untuk mengikuti training tersebut.

    Mohon bantuan informasi kemana kami harus menghubungi lembaga training itu?

    Terima kasih dan maju terus!

    salam
    jhony

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.